Sudah Waktunya Manchester United Meraih Kemenangan

HOME SURABAYA,-Dua angka dari tiga pertandingan awal sudah cukup bagi Louis van Gaal untuk meyakinkan manajemen klub agar menggelontorkan uang dalam jumlah besar guna mendatangkan pemain yang ideal bagi strateginya. Skuat yang ada sebelumnya dianggap tak cukup baik untuk menjadikan Setan Merah sebagai klub elit Inggris dan tiga laga awal sudah cukup untuk membuktikan hal itu.

Rekor belanja senilai tak kurang dari 150 juta poundsterling dicatat oleh Manchester United musim ini. Sesuatu yang di luar kebiasaan klub. Namun, yang didatangkan juga bukan pemain semenjana, mulai dari bintang muda Inggris, Luke Shaw, atau Ander Herrera yang direkrut dari Athletic Bilbao. Kemudian datanglah tiga bintang Piala Dunia, Marcos Rojo, Angel Di Maria, dan Daley Blind. Pemain terakhir yang bergabung, Radamel Falcao, datang dengan status pinjaman dari AS Monaco.

Semua nama hampir dipastikan bisa untuk dimainan di Old Trafford, Minggu (14/9) ini. Shaw dan Herrera sudah mulai kembali berlatih setelah sempat cedera. Visa kerja Rojo juga sudah keluar dan bisa diizinkan mulai merumput. Tiga pemain yang datang belakangan juga tak punya masalah berarti untuk bermain. Jika sudah diberi pemain sesuai permintaan, apakah Van Gaal bisa menciptakan keseimbangan di tubuh tim dan mengkonversi semua menjadi kemenangan?

Tetap 3-5-2 atau mengubah formasi dasar
Dengan sederet nama baru, apakah Van Gaal kekeuh dengan formasi 3-5-2 yang sukses di Piala Dunia atau justru mulai mengubahnya menjadi formasi 4-3-3 maupun 4-2-3-1 seperti yang sebelumnya biasa dia gunakan di tim yang ia tangani. Skuat United sekarang rasanya cukup untuk mengakomodasi permainan apapun yang diinginkan oleh Van Gaal.

Tetapi, tetap saja sulit membayangkan jika Rooney, Van Persie, dan Falcao bermain bersamaan. Ada yang mengira Rooney akan lebih ke dalam bermain sebagai gelandang, itu juga berarti akan memakan satu tempat milik gelandang United dan nama Juan Mata yang paling santer untuk keluar dari tim ini.

Manchester United's Wayne Rooney reacts after a missed opportunity during their English Premier League soccer …

Sementara Rojo akan diplot sebagai bek tengah untuk menemani Johnny Evans atau Phil Jones jika bek Inggris ini sudah pulih dari cedera yang dia derita saat menghadapi Swiss. Sedangkan Daley Blind sepertinya akan dimanfaatkan oleh Van Gaal untuk menjadi sosok sentral permainan di lini tengah. Menarik untuk menanti bagaimana Van Gaal mengatur strategi dan memilih pemain di tengah melimpahnya bintang baru di tim yang ia asuh.

QPR juga belanja besar
Queens Park Ranger yang akan dilawan akhir pekan nanti juga melakukan aktivitas transfer besar. Harry Redknapp mendatangkan Sandro dan Niko Kranjcar sebelum penutupan jendela transfer untuk melengkapi delapan pemain yang sudah datang sebelumnya. Sayangnya, transfer tersebut kemudian membawa masalah finansial bagi klub yang bermarkas di Loftus Road ini, kini mereka dihadapkan pada aturan Financial Fair Play (FFP) yang bisa jadi membuat mereka terdegradasi ke kompetisi amatir.

Queens Park Rangers' Rio Ferdinand, left, battles for the ball with Sunderland's Steven Fletcher during …

Namun, sebelum ada masalah itu, QPR juga sudah terlebih dulu bermasalah dengan lini serang mereka. Walau peringkat mereka saat ini (12) lebih baik dari MU yang berada di posisi 14, QPR baru mencetak satu gol musim ini. Kepergian Loic Remy ke Chelsea semakin memperburuk situasi.

Rekor pertemuan juga memihak pada United. Dua belas dari 13 pertandingan terakhir selalu dimenangi oleh kubu Setan Merah. Tiga laga terakhir yang mempertemukan keduanya disapu bersih oleh The Carrington Boys di mana mereka menang 0-2 pada Februari 2013, kemudian November 2012 mereka jua menang 3-1, serta April 2012 menang 2-0.

RUBI ALFA,-HOME SURABAYA,-

Posted in: Sport